Teknik switching dalam trading forex
Terkadang
market bergerak
tidak sesuai analisa kita , sehingga order yang telah kita buka menjadi rugi.
Tetapi saat kondisi seperti itu kita bisa mengupayakan agar berubah menjadi
untung yaitu dengan melakukan switching.
Switching artinya adalah mengganti. Dalam forex trading, strategi
switching adalah melakukan pergantian arah dengan menutup order yang sedang
rugi kemudian membuka order baru dengan berlawanan arah dari order yang telah
ditutup dengan harapan keuntungan order yang kedua akan lebih besar dari
kerugian pada order pertama yang sudah ditutup.
Misalnya :
Sekarang ini harga
GBP/USD adalah 1,5200. Saya menanalisa BGP/USD akan naik menuju 1,5300. Oleh
karena itu saya membuka order buy. setelah berapa jam ternyata GBP/USD bergerak
berlawanan dengan analisa saya, GBP/USD Turun dan saat ini berada di level 1.5150.
Artinya order buy saya rugi 50 point.
Setelah melakukan analisa
ulang, ternyata GBP/USD akan semakin turun menuju level 1.5050. Agar hari ini saya tidak rugi, saya putuskan untuk menutup order buy
saya dengan kerugian 50 point dan membuka order sell.
Setelah beberapa jam kemuian
ternyata benar market bergerak sesuai hasil analisa kedua yaitu turun, dan kini
berada di level 1.5175
Akhirnya
setelah merasa profit yang didapatkan cukup,
maka saya menutup order sell saya dengan profit sebesar 75 point.
Dari akumulasi 2
transaksi diatas dengan melakukan switching, saya mendapatkan profit sebesar 25
point yaitu dari keuntungan 75 point dikurangi kerugian 50 point.
Tips dalam melakukan strategi switching :
– Lakukan switching
dengan membuka order kedua yang berlawanan dengan order pertama hanya bila
prediksi keuntungan order kedua melebihi nilai kerugian order pertama yang akan
ditutup.
– Sebaiknya lakukan switching ketika trend besar akan terbentuk, yaitu disaat terjadi breakout bands.
– Sebaiknya lakukan switching ketika trend besar akan terbentuk, yaitu disaat terjadi breakout bands.
Strategi
forex switching ini memerlukan sebuah analisa
yang meyakinkan, karena jika tidak yakin dengan analisa yang kedua, sebaiknya
hanya melakukan cut loss order pertama saja tanpa harus diteruskan dengan
switching. Jika tetap dipaksakan bisa jadi kita terombang ambing oleh pasar dan
malah menderita kerugian 2 kali lipat.
EmoticonEmoticon